Personal Bisnis atau Perusahaan ? Pilih Mana ?

Ingin punya *PERSONAL BUSINESS* atau *PERUSAHAAN*..?

*Memulai bisnis itu tidak mudah. Istiqomah dalam berbisnis lebih tidak mudah lagi.*

Bagi pebisnis pemula seperti saya, banyak sekali godaan-godaan peluang yang sepertinya menjanjikan, keuntungannya besar di depan mata. Apa aja yang dilihat berpeluang menghasilkan. Inilah sepertinya yang dinamakan mindset bisnis.

Namun yang perlu kita sadari adalah bahwa dalam berbisnis, ada dua pilihan. *Personal Bisnis dan Perusahaan*. Tinggal mana yang akan kita pilih.

Bagi yang memilih Personal Bisnis, kita bebas mau menjual apa saja, semau kita, mau seumur hidup palugada (apa lu mau gue ada) juga boleh. *Semua dipikir sendiri, dikerjakan sendiri, menjual sendiri, mengirim barang sendiri, uang diterima sendiri, untungnya dimanfaatkan sendiri. Untung besar puas, untung kecil santai, rugi dikit nggak terlalu pusing.* Apa salah? Tidak juga. Sah-sah saja, halal. Namun ada kelemahannya ketika kita berhenti beraktivitas, otomatis tidak ada perputaran uang, tidak menghasilkan.

Yang kedua, bagi yang memilih ingin memiliki PERUSAHAAN, maka langkah dari awal berbisnis juga harus diharmoniskan dengan visi perusahaan yang akan dibesarkan. Memang bisa dimulai dengan menjual apa saja sambil menemukan bidang apa yang cocok kita besarkan. Pada dasarnya ada beberapa tahap ketika kita ingin mendirikan perusahaan yang autopilot, tetap berjalan meski sang pengusaha tidak bekerja. Karena sejatinya pengusaha itu adalah *ketika tidurnya dianggap bekerja, ketika dia jalan-jalan usahanya tetap jalan, bahkan ketika dia menjadi karyawanpun (misal dia seorang PNS) perusahaannya tetap menghasilkan.* Enak kan...?

Nah ada *tahap-tahap* yang harus dilewati seorang pebisnis ketika kita menetapkan goal bisnis menjadi perusahaan, bukan personal bisnis. Apa saja tahap-tahapan itu?

*Bersambung......*

*~ BangDion ~*
*Percetakan GubugDigital*
*Dadimulyo, Gergunung, Klaten. 085776622203*

2 komentar untuk "Personal Bisnis atau Perusahaan ? Pilih Mana ?"